Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko Kunjungan Ke Sektor 7 Citarum Harum

TNI POLRI18 Dilihat

Kontrolnews – Kab Bandung | Pangdam III/Slw Mayjen TNI Erwin Djatniko beserta PJU Kodam III/Slw kunjungan ke Sektor 7 Citarum Harum tinjau Mesin Olah Runtah (Motah-1) Siliwangi yang berada di Desa Cangkuang Wetan, Dayeuhkolot. Jum’at (08/09/23).

Dalam kunjungannya Mayjen TNI Erwin Djatniko langsung di sambut Dansektor 7 Citarum Harum Kolonel Caj (K) Nurjanah Suat beserta staf Posko, Dansub 01-04 dan anggota Sektor 7.

Turut hadir juga dalam giat, Dandim 0624/Kab Bandung, Danramil Ciparay, Danramil Dayeuhkolot Kades Cangkuang Wetan, Satpol PP Kab Bandung, BBWS Citarum. Tim Patroli Sungai dan tokoh masyarakat.

Pada kesempatannya saat di wawancarai Mayjen TNI Erwin Djatniko terkait inovasi Motah menyampaikan, saya bersyukur sekali hari ini bisa berkeliling dan bisa memasuki Sektor 7, saya bisa melihat apa yang telah di lakukan oleh Dansektor dan alhamdulillah inovasi Dansektor ternyata ada yang mewadahi dari PT Sparta Guna Sentosa dalam rangka menciptakan mesin Motah (Mesin Olah Runtah-red) untuk membuat limbah sampah menjadi pupuk, sebagai bahan dasar paving dan juga perekat bahkan dari beberapa sampah yang dikumpulkan itu juga bisa dipilah-pilahkan yang organik saat ditumpuk itu menghasilkan magot, begitu magot diberikan ke hewan ternak itu hasilnya sangat luar biasa itu yang akhirnya menimbulkan ide dalam diri saya, terkait pembinaan di wilayah andai kata ada hal seperti itu kita kan bisa kembangkan ini.

“Pertama kita mungkin juga akan memperbanyak jumlah mesin ini (Motah-red), harapannya disetiap sektor ada, syukur-syukur tidak hanya disetiap Sektor. tadi sudah berkoordinasi disetiap Desa punya, yang akhirnya nanti akan menjadi Desa maju,” jelas Pangdam.

Baca Juga  Rangkaian Hari Bhayangkara Ke-78, Kapolres Sumbawa Resmikan Dan Serahkan Bantuan Sumur Bor Di Buer

Masih kata Mayjen TNI Erwin Djatniko, bisa menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) kan ada, jadi kita bisa ciptakan ini dimana produksinya dari PT Sparta Guna Sentosa. Harapannya kesejahteraan Desa meningkat juga peternakan juga semakin oke dengan hasil yang dicapai juga ada bentuknya pupuk juga pertanian semakin oke.

“Kita tidak perlu membuka lahan jadi saya berpikir untuk mencipakan pakan ternak harus buka lahan tanam jagung tapi ternyata dengan sampah saja kita bisa menghasilkan magot dari bahan-bahan organik,” jelasnya.

Baca Juga  Kabid Humas Polda Jabar : Agar Pengendara Aman Dan Lancar, Polisi Potong Pohon Bambu Yang Menjulur Ke Jalan

Dilokasi yang sama Kolonel Caj (K) Nurjanah Suat menambahkan, kunjungan dari Bapak Pangdam menengok motah, dengan adanya motah kami memiliki motto bahwa sampah habis di desa.

“Alhamdulillah direspon oleh Bapak Pangdam tentang rantai kegiatan adalah fokus kepada abu, abu ini bisa dibikin briket, bisa dibikin pupuk, serta adanya ulat atau magot,” jelasnya.

Magot ini juga, lanjut Dansektor, akan dikembangkan Bapak Pangdam sehingga ini juga berkembang biak hewan – hewan dengan dipakani dari magot hewannya lebih sehat, perkembangannya lebih cepat kualitasnya lebih bagus, sehingga benar-benar motah ini benar-benar habis di desa dengan adanya tambahan lagi rantaian kegiatan berternak dilingkungan TPS3R plus motah.

Baca Juga  Patroli Malam Mengawal Keamanan Bripka Andi dan Bripka Ahmad Siap Siaga di Wilayah Hukum Polsek Caringin Polres Sukabumi

Pantauan dilokasi dari rangkaian kegiatan setiba di Posko Sektor 7 Citarum Harum, Pangdam III/Slw Mayjen TNI Erwin Djatniko, lakukan penanaman pohon tarum, lalu di lanjutkan peninjauan motah dan pada giat akhir Pangdam tinjau pengerjaan revitalisasi Oxbow Rancamanyar.

Komentar